Bangkok, Banyumas.News – Kondisi kesehatan mantan PM Thailand Thaksin Shinawatra dinyatakan oleh dokter yang merawatnya masih memprihatinkan, sehingga masih perlu dirawat di rumah sakit. Diketahui, Thaksin baru kembali ke Thailand tiga hari lalu, setelah 17 tahun hidup dipengasingan.
Sekembalinya Thaksin ke Thailand, ia langsung dibawa ke gedung MA untuk masuk penjara menjalani masa tahanannya. Ia sempat diadili secara in-absentia, dan dinyatakan bersalah atas sejumlah kasus oleh pengadilan.
Thaksin (74), dirawat di rumah sakit setelah menderita sesak dada dan tekanan darah tinggi pada malam pertama di penjara, di mana Ia diperintahkan menjalani hukuman delapan tahun penjara dengan dakwaan konflik kepentingan dan penyalahgunaan kekuasaan.
“Dia batuk… dan dari hasil rontgen paru-paru, dokter spesialis jantung dan paru-paru masih khawatir,” kata Soponrat Singhajaru, dokter senior di rumah sakit polisi Bangkok, kepada wartawan.
Ia menolak menjelaskan lebih lanjut karena kerahasiaan pasien.
Politisi paling terkenal di Thailand tiba dengan jet pribadi di hadapan massa yang bersorak pada hari Selasa lalu, sebelum dibawa ke pengadilan, penjara. Namun, beberapa jam kemudian, ia dibawa ke rumah sakit, di saat sekutu politik Srettha Thavisin berhasil mengambil alih jabatan perdana menteri pada hari yang sama.
Partai Pheu Thai yang didirikan Thaksin akan memimpin pemerintahan berikutnya. Rumor yang beredar mengatakan, kembalinya Thaksin mungkin merupakan bagian dari perjanjian rahasia dengan para pesaingnya, tetapi dia membantahnya.
Aktivis anti-Thaksin Tul Sittisomwong pada hari Jumat mengajukan komplain ke rumah sakit mempertanyakan apakah taipan itu benar-benar sakit, atau hanya menghindari penjara. Tul telah meminta dokter dari luar rumah sakit untuk memeriksa Thaksin juga.
Meskipun telah tinggal di luar negeri selama 17 tahun, sebagian besar di Dubai dan Inggris, sejak digulingkan dalam kudeta tahun 2006, Thaksin tetap menjadi tokoh penting dalam politik Thailand. Partai-partai yang setia kepadanya hingga tahun ini telah memenangkan setiap pemilu dalam dua dekade terakhir.