Jakarta, Banyumas.News –Tim nasional (timnas) Argentina U-17 lolos ke babak 16 besar Piala Dunia U-17 2023 dengan status sebagai juara grup D. Pelatih timnas Argentina U-17 Diego Placente mengaku lega karena timnya bisa lolos setelah sempat kalah di laga pembuka grup.
Pada pertandingan pertama, Argentina kalah 1-2 dari Senegal. Mereka bangkit dengan memenangi dua laga lainnya, yakni menang 3-1 melawan Jepang, dan pada laga terakhir grup D yang digelar di Jakarta International Stadium (JIS), Argentina menang 4-0 atas Polandia, Jumat (17/11/2023).
“Kami sangat senang karena kamu bisa lolos dari putaran ini. Ini bukan pertandingan yang mudah karena kami tahu Polandia juga bermain untuk menang dan lolos dari grup ini,” kata pelatih timnas Argentina U-17 Diego Placente ditemui di mixed zone seusai pertandingan.
Dalam laga kontra Polandia, pertandingan sempat berjalan ketat di awal babak pertama. Penguasaan kedua tim relatif berimbang dan keduanya juga memiliki sejumlah peluang untuk unggul terlebih dahulu.
Gol pembuka Argentina dicetak Thiago Laplace pada menit ke-34. Argentina lalu unggul cepat di awal babak kedua berkat gol Agustin Roberto pada menit ke-46. Argentina lalu mencetak gol ketiga lewat Ian Subiabre pada menit ke-52, lalu menutup pesta dengan gol Santiago Lopez pada menit ke-86.
“Kami merasa agak gugup dan melakukan beberapa kesalahan dan kami mengubah permainan, dan kami menjadi lebih rileks dan berhasil membuka keran gol. Setelah itu, kami mencoba lebih banyak membuat peluang mencetak gol dan akhirnya mencetak lebih banyak gol,” kata Placente.
“Kami mencoba untuk tetap tenang untuk berusaha mencetak gol kapanpun kami memiliki peluang,” tambahnya.
Kemenangan ini mengantarkan Argentina menjadi juara grup D, setelah di pertandinga lainnya, Senegal justru kalah 0-2 dari Jepang. Senegal tetap lolos sebagai runner up grup, sedangkan Jepang lolos sebagai empat peringkat ketiga terbaik.
Diketahui, Piala Dunia U-17 menjadi gelar yang belum pernah dimenangi tim nasional sepak bola Argentina, meskipun mereka telah berhasil tiga kali menjadi juara dunia di level senior. Placente berharap para pemainnya tetap bisa memberikan permainan terbaik di fase gugur.
“Kami telah melewati fase grup dan tentunya di babak gugur akan menghadapi lawan-lawan tangguh. Kami tahu kami tidak pernah menang di kompetisi ini. Menjadi mimpi kami semua untuk menjadi juara, tetapi tetapi saya lebih menginginkan pemain saya fokus tiap pertandingan, dan mari kita lihat sejauh mana kami bisa melangkah,” pungkasnya.