Surabaya, Banyumas.News– Saat ini 80% sampah laut Indonesia berasal dari darat. Dari total sampah laut itu, sekitar 30% dikategorikan sebagai sampah plastik.
“Setiap tahunnya, 1,29 juta ton sampah plastik yang turut dipengaruhi pasang surut ombak masuk ke perairan Indonesia dan berkontribusi terhadap akumulasi sampah lokal,” kata Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) Sakti Wahyu Trenggono saat di temui di Surabaya, Jumat (10/11/2023).
Ia mengatakan sampah laut merupakan salah satu masalah lingkungan yang dihadapi hampir seluruh negara di dunia, termasuk Indonesia. Sampah laut memberikan beban besar pada ekosistem, keanekaragaman hayati, dan perekonomian nasional. Secara global, sampah plastik mendominasi komposisi permasalahan pencemaran laut, yaitu 60%-80% dari total sampah.
Untuk mengatasi permasalahan sampah plastik laut, Pemerintah Indonesia telah menetapkan Rencana Aksi Nasional Penanggulangan Sampah Laut (RAN PSL) dalam Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2018 tentang Penanganan Sampah Laut. Isinya arahan-arahan strategis bagi 20 kementerian/lembaga untuk menangani permasalahan sampah laut yang diketuai oleh menteri koordinator bidang kemaritiman dan investasi dan langsung bertanggung jawab kepada presiden. Adapun Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) sebagai koordinator kelompok kerja (pokja) 3 dalam penanggulangan sampah di pesisir dan laut.
Gerakan Nasional Bulan Cinta Laut dilaksanakan untuk mengedukasi kesadaran nelayan dan masyarakat serta mengampanyekan pentingnya menjaga laut agar tetap bersih sehingga ekosistem laut menjadi sehat. “Kira-kira sudah 820 ton sampah plasik di laut yang sudah kita angkat dari berbagai lokasi (selama pelaksanaan Bulan Cinta Laut 2023),” kata dia.
Pengambilan sampah laut oleh nelayan dalam rangka Gerakan Nasional Bulan Cinta Laut pada Juli-Agustus 2023 melibatkan total 1.350 nelayan yang tersebar di 18 lokasi, yaitu Banda Aceh, Padang, Dumai, Tanjungpinang, Bengkulu, Pesawaran, Kubu Raya, Balikpapan, Serang, Cirebon, Banyuwangi, Mataram, Denpasar, Makassar, Palu, Bitung, Ternate, dan Ambon.