Surabaya, Banyumas.News –Kapten Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-17, Iqbal Gwijangge meminta rekan-rekannya tidak terlena setelah berhasil mencetak sejarah dengan meraih poin pertama di Piala Dunia U-17 2023, dengan menahan imbang Ekuador 1-1, Jumat (10/11/2023). Pertandingan berikutnya, Indonesia akan menghadapi Panama, di Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Senin (13/11/2023).
“Pertandingan melawan Ekuador ini sangat berat, mungkin karena pertandingan pertama. Saya rasa semua pemain sudah bekerja keras,” kata Iqbal ditemui di mixed zone seusai pertandingan Indonesia melawan Ekuador, Jumat (10/11/2023).
Pemain binaan klub Liga 1 Barito Putera itu meminta skuad Garuda bisa menjaga fokus saat menghadapi Panama, yang di pertandingan pertama kalah 0-2 dari Maroko.
“Kita harus perbaiki lagi, karena kita hanya punya waktu sangat mepet, hanya dua hari saja. Kita harus fokus lagi lawan Panama, kita harus evaluasi, agar tim ini bisa menjadi lebih baik lagi di pertandingan selanjutnya,” pungkasnya.
Hasil imbang melawan Ekuador menjadi poin pertama Indonesia di ajang sekelas Piala Dunia. Pada Piala Dunia U-20 1979, Indonesia gagal mencetak gol maupun poin dalam turnamen yang diselenggarakan di Jepang itu.
Sementara ketika Piala Dunia 1938 saat Indonesia ikut serta dengan nama Hindia Belanda, Indonesia juga gagal mencetak gol saat dikalahkan Hungaria 0-6.
Dengan hasil imbang ini, Indonesia berada di peringkat ketiga di grup A, dengan Ekuador menempati posisi kedua. Sementara Maroko berada di puncak klasemen dengan torehan 3 poin.
Maroko akan bertemu Ekuador di pertandingan selanjutnya yang juga digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Senin (13/11/2023).
