Surabaya, Banyumas.News –Pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-17, Bima Sakti memuji penampilan timnya yang berhasil meraih satu poin dalam pertandingan melawan Ekuador. Bima menilai poin perdana Indonesia ini menjadi sebagai modal berharga untuk menghadapi pertandingan berikutnya di grup A Piala Dunia U-17 2023.
Dalam pertandingan pembuka yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (10/11/2023), Indonesia berhasil menahan imbang Ekuador 1-1. Arkhan Kaka mencetak gol untuk Indonesia pada menit ke-22, sebelum dibalas oleh Allen Obando pada menit ke-28.
“Alhamdulillah bisa meraih hasil 1-1. Ini merupakan hasil kerja keras pemain, walaupun pertandingan terasa berat. Saat ini kami punya waktu dua hari istirahat, semoga kondisi pemain bisa pulih dan lebih baik lagi,” kata Bima Sakti ditemui seusai pertandingan.
Dalam laga itu Indonesia tidak menurunkan Amar Brkic, pemain dari Jerman TSG 1899 Hoffenheim U-17. Bima menyebut pemain berdarah Bosnia itu tidak dapat bermain karena sakit.
“Amar terkena diare karena memang kondisinya jauh dari Jerman. Semoga pada pertandingan kedua sudah pulih dan bisa bermain,” kata Bima.
Dengan hasil imbang ini, Timnas Indonesia U-17 meraih satu poin pertamanya dalam Piala Dunia U-17. Ini merupakan pencapaian positif, terutama mengingat partisipasi sebelumnya di Piala Dunia U-20 1979 Indonesia tidak meraih poin.
Saat ini, Indonesia berada di peringkat ketiga di grup A, dengan Ekuador menempati posisi kedua. Sementara Maroko yang di laga pertama menang 2-0 atas Panama, berada di puncak klasemen.
Pertandingan selanjutnya Indonesia akan menghadapi Panama, Senin (13/11/2023) sementara Ekuador akan bertemu dengan Maroko di hari yang sama di Stadion Gelora Bung Tomo.