Singapura, Banyumas.News – Musim panas yang kejam (cruel summer) dialami para penggemar penyanyi Taylor Swift di Asia Tenggara. Karena ia hanya memilih satu pemberhentian untuk konsernya di wilayah ini di Singapura pada bulan Maret hingga Agustus 2024 mendatang.
War tiket untuk mendapatkan karcis masuk nonton konsernya di Singapura ini sudah berlangsung, dan hanya tersedia 300.000 tiket saja.
Taylor Swift akan tampil di Stadion Nasional Singapura pada bulan Maret mendatang. Dengan pusat-pusat regional lainnya seperti Bangkok (Thailand), Manila (Filipina) dan Jakarta (Indonesia) dilewatinya.
Persaingan di war tiket untuk meraih satu dari enam kali konser Taylor Swift di Singapura telah meroket.
Penyelenggara di Singapura mengatakan lebih dari 22 juta orang mendaftar untuk tiket pre-sale sementara antrean online melewati angka satu juta.
Ketika tiket mulai dijual pada hari Jumat (14/7/2023), langsung terjual habis dalam beberapa jam, meninggalkan banyak “Swifties”, sebutan untuk penggemar Taylor Swift, kecewa dan dengan tangan kosong.
Begitu sengitnya persaingan sehingga para penggemar menyebutnya “Perang Besar” untuk mendapatkan tiket.
Di antara mereka adalah Jordan Lee, seorang Swiftie yang tangguh dari Jakarta yang mengatakan, bahwa dia hampir saja mendapatkan tiket, dengan harga US$ 80 ke atas atau sekitar Rp 1,2 juta.
“Teman-teman dan saya bergabung dengan war tiket secara online dan kami memiliki nomor antrean dari 900.000 hingga 300.000. Kami berhasil masuk ke pemilihan tiket (di situs web Ticketmaster) tetapi tidak dapat check out. Itu terlalu menyedihkan.”
Lee hanyalah salah satu dari penggemar Swift yang tak terhitung jumlahnya di seluruh dunia yang telah berjuang untuk mendapatkan tiket untuk tur yang dilaporkan berada di jalur untuk membuat rekor penjualan US$1 miliar.