Tangerang, Banyumas.News – Polisi menyebut istri dari S, AA, masih kondisi kritis di ruang ICU RSUD Kota Tangerang pasca menjalani persalinan yang heboh jasad bayinya disimpan dalam kulkas.
“Saat ini ibu dari mayat bayi laki-laki masih kritis dan dirawat rumah sakit umum daerah Tangerang,” ujar Kapolrestro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho, Kamis (6/7/2023).
Menurut Zain, untuk biaya perawatan AA (33) wanita kelahiran Pemalang, Jawa Tengah itu akan ditanggung sepenuhnya oleh pemerintah Kota Tangerang. Sedangkan kedua balitanya berusi 2, dan 4 tahun ditampung Dinas Sosial.
“Untuk biaya di rumah sakit sudah ditanggung oleh pemerintah daerah. Kemudian yang kedua, untuk orang tua laki-laki dan kedua anak balitanya saat ini sudah ditampung di Dinas Sosial untuk bisa merawatnya supaya hidup dengan layak,” ujarnya.
Zain menjelaskan dalam kasus tersebut pihaknya masih melakukan pendalaman. Sebanyak enam orang sudah dilakukan pemeriksaan.
“Kami saat ini sudah melakukan pemeriksaan terhadap enam orang baik itu dari rumah sakit ,RT/RW, kelurahan maupun dari orang tua yaitu A ayah dari jenazah.
Sebelumnya diberitakan, kasus jasad bayi disimpan dalam kulkas ini terbongkar atas laporan S sendiri kepada pegawai Kelurahan Sudimara Jaya, 4 Juli 2023.
S mengaku terpaksa menyimpan bayinya yang sudah meninggal dalam kandungan itu lantaran panik akibat tidak memiliki biaya untuk proses pemakaman.
Ditambah, kondisi sang istri pasca melahirkan masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Pihak kelurahan yang mengetahui kondisi tersebut langsung membantu proses pemakaman termasuk pengurusan BPJS.